Ayat Ruqyah Penghancur Jin dan Sihir Lengkap. Ruqyah merupakan proses penyembuhan dari kondisi yang dialami akibat gangguan mistis. Dimana gangguan ini masuk disebabkan karena beberapa hal seperti sering merenung atau memiliki pikiran kosong. Selain itu, masuknya gangguan ini juga dikarenakan jin tersebut memiliki hawa nafsu yang tinggi.
Apabila
seseorang mengalami gangguan mistis ini sebaiknya melakukan ruqyah oleh orang
pintar. Memang kegiatan ruqyah ini termasuk metode penyembuhan yang sangat
dianjurkan dalam agama Islam. Utamanya meminta perlindungan kepada Allah SWT
agar dilindungi saat berada di tempat menakutkan. Adapun ayat-ayat yang
dibacakan pada saat melakukan ruqyah.
BACA JUGA : AYAT-AYAT RUQYAH LENGKAP
1. Surah Al-Baqarah Ayat 102
Dalam
surah Al-Baqarah memiliki beberapa ayat yang bisa dijadikan sebagai ayat
ruqyah. Dengan kata lain bahwa ayat tersebut dibacakan ketika seseorang sedang
melakukan ruqyah terhadap orang yang mengalami gangguan jin. Salah satunya adalah
penggalan ayat 102 dari surah Al-Baqarah yang memberikan pengajaran kepada
manusia mengenai sihir.
Surah ini
juga mengajarkan mengenai apa yang telah diturunkan oleh malaikat di negeri
Babil. Berdasarkan dari surah ini pula, maka para ahli sihir bisa menceraikan langsung
antara suami dengan istrinya. Selain itu, manusia juga diajarkan untuk tidak
menukarkan Al-Qur’an sebagai kitab Allah dengan sihir. Apabila manusia
melakukan hal tersebut maka tidak bisa mendapat keuntungan di akhirat.
2. Surah Al A’raf Ayat 117-122
Surah Al
A’raf juga termasuk surah yang memiliki ayat yang bisa dibaca pada saat
melakukan ruqyah. Ayat yang bisa dibaca mulai dari ayat 117 hingga ayat 122.
Memang keenam ayat tersebut tidak terlalu panjang untuk dibacakan saat ruqyah.
Dalam sebuah ayat tersebut memang mengajarkan kalau Allah SWT sudah sangat membedakan
antara yang sangat haq dari yang sangat bathil.
Dalam ayat
ini juga memberitahukan bahwa Nabi Musa telah diperintahkan untuk melemparkan
tongkatnya yang berada di tangan kanan. Selain itu, para ahli sihir juga
melempar apa yang sudah mereka sulap dan mereka pun membuat seakan-akan hal
tersebut nyata. Akan tetapi sebenarnya hal tersebut adalah bersifat bathil
yakni datang dari langit bukan sihir.
3. Surah Yunus Ayat 81-82
Surah
Yunus adalah surah yang menceritakan tentang kisah dari Nabi Yunus. Akan tetapi
dalam surah ini juga terselip beberapa ayat yang bisa dibaca saat meruqyah
seseorang. Ayat tersebut mulai dari ayat 81 hingga ayat 82. Dalam ayat tersebut
ahli sihir melemparkan sulapnya namun Musa mengatakan untuk tidak melakukan hal
tersebut.
Mengapa
demikian, karena Allah tidak akan terus membiarkan keberlangsungan dari
pekerjaan ahli sihir. Dimana ahli sihir tersebut telah membuat kerusakan yang
sangat meresahkan. Oleh karena itu Allah SWT telah mengokohkan tentang apa yang
benar berdasarkan ketepatannya. Meskipun ahli sihir atau orang yang berdosa
tidak menyukai.
4. Surah Taha Ayat 69
Berdasarkan
terjemahan dari surah ini, benda yang dilemparkan di tangan kanan adalah
tongkat. Di mana benda ini dilemparkan oleh seorang nabi yang bernama Nabi
Musa. Maksud dari melahap perbuatan yang berupa tipu daya dari tukang sihir
atau perbuatan ini merupakan ulah tukang sihir belaka.
Melihat
perbuatan yang dilakukan oleh tukang sihir ini tentunya tidak akan menang dari
mana saja tukang sihir tersebut datang. Tongkat yang telah dilemparkan oleh seorang
Nabi Musa ini berubah menjadi sebuah hewan berupa seekor ular yang memang sangat
besar. Ular besar tersebut menelan semua perbuatan apa yang dilakukan oleh para
ahli sihir tersebut.
5. Surah Ali Imran Ayat 26-27
Surah Ali
Imran memiliki ayat ruqyah dari ayat 26 hingga ayat 27. Di dalam ayat
tersebut memberitahukan bahwa Allah mempunyai segala kekuasaan yang ada di
dunia dan akhirat. Allah dapat memuliakan orang yang dikehendaki dan
menghinakan orang yang tidak dikehendaki seperti ahli sihir. Sebab ahli sihir
tersebut selalu berbuat dosa kepada manusia.
Maka dari
itu, segala kebijakan berada di tangan Allah SWT yang telah mengubah malam
menjadi siang dan begitu pun sebaliknya. Allah juga bisa menghidupkan orang
yang mati dan mematikan orang yang hidup. Selain itu, Allah juga memberikan
rezeki kepada hambanya dari mana saja ia kehendaki tanpa memandang kaya dan
miskin.
6. Surah An-Nisa Ayat 56
Surah yang
memiliki arti wanita dan tentunya dalam surah ini menjelaskan tentang wanita.
Akan tetapi dalam surah ini ada beberapa ayat ruqyah yang bisa
diamalkan. Ayat tersebut yakni ayat 56 yang menceritakan tentang orang kafir
atau ahli sihir. Ahli sihir dan jin ini tidak mengakui keberadaan ayat-ayat
Al-Qur’an sehingga Allah murka terhadap mereka.
Ahli sihir
dan jin kelak akan dimasukkan ke dalam neraka yang penuh dengan siksaan dan
diberikan secara bertubi-tubi. Siksaan tersebut seperti menghanguskan kulit
mereka ketika dimasukkan di neraka. Apabila kulit mereka sudah hangus maka
Allah akan menggantikan dengan kulit baru yang kemudian dihanguskan kembali.
7. Surah Maryam Ayat 68-72
Dalam
surah Maryam menceritakan tentang kisah seorang ibu yang melahirkan anak tanpa
suami dan Anak tersebut bernama Nabi Isa. Namun dalam surah ini juga terselip
beberapa ayat ruqyah yang bisa
dibaca saat meruqyah seseorang. Ayat tersebut memberitahukan bahwa setan akan
dikumpulkan di sekeliling Neraka Jahanam untuk berlutut.
Kemudian
golongan yang sangat durhaka kepada Allah akan ditarik ke dalam neraka
tersebut. Maka tidak ada lagi yang mengelak dan tidak mengakui jika ia lah yang
paling durhaka. Selain itu, tidak ada orang yang bertakawa yang bisa
menyelematkan para setan-setan tersebut ketika hendak dimasukkan ke dalam
neraka.
8. Surah Al-Mu’minun Ayat 115-118
Surah yang
menceritakan tentang mukmin atau hamba terdapat dalam surah Al-Mu’minun. Selain
itu, ada pula ayat yang menceritakan tentang ayat ruqyah yakni ayat 115
hingga ayat 118. Di mana Allah menciptkan manusia secara tidak main-main dan
akan dikembalikan lagi kepada Allah. Allah merupakan Raja yang sebenarnya dan
tidak ada Tuhan selain Dia.
Dalam
surah ini pun memberitahukan bahwa barangsiapa yang menyembah selain Allah maka
mereka adah orang-orang yang kafir. Orang yang kafir tentunya tidak akan
mendapatkan keberuntungan. Maka dari itu, orang seperti ini tidak akan diberi
ampun dan rahmat dari Allah.
9. Surah Al-Jin Ayat 1-5
Ayat
Ruqyah yang terakhir
terdapat dalam Surah Al-Jin ayat 1 hingga ayat 9. Dimana ayat ini memang
menceritakan tentang makhluk yang disebut jin. Ada sekumpulan jin yang berasal
dari Nashibin dan takjub terhadap ayat-ayat Al-Qur’an. Al-Qur’an tersebut
memberikan petunjuk yang benar kepada orang beriman.
Allah
tidak memiliki istri dan anak serta tidak dapat dipersekutukan. Adapun orang
yang kurang akal, bisa saja orang tersebut dapat melampaui batas kepada Allah.
Sehingga mengira bahwa makhluk berupa manusia dan jin tidak akan mengeluarkan
perkataan yang bersifat dusta kepada Allah.
Tidak
sembarangan orang yang bisa melakukan ruqyah terhadap seseorang yang mengalami
gangguan mistis. Dalam Islam, jika ingin melakukan ruqyah maka sudah disediakan
ayat ruqyah yang terdapat dalam kitab suci Al-Qur’an. Ayat-ayat tersebut
memang wajib untuk dibaca ketika melakukan ruqyah.