Sering Merasa Diganggu Jin? Inilah
Ayat-Ayat Ruqyah Yang Tepat Untuk Menghancurkan Sihir –
Bagi umat muslim, sihir bukanlah sesuatu yang asing, meskipun zaman telah modern.
Sihir masih kerapkali digunakan seperti berupa santet, pelet, teluh, dan
sebagainya.
Oleh
karena itu, kita harus membentengi diri kita serta keluarga dari sihir tersebut
dengan cara membaca ayat-ayat ruqyah yang tepat untuk menghancurkan sihir. Sihir
sendiri merupakan suatu kejadian luar biasa yang asalnya dari persekutuan jin
dan manusia. Ayat-ayat inilah yang biasa digunakan dalam pengobatan ruqyah.
Terdapat beberapa ayat Al-Qur’an yang bisa digunakan untuk mematahkan sihir.
BACA JUGA : CARA MENEMUKAN BUHUL SIHIR YANG TERSEMBUNYI
BACA JUGA : CARA MENEMUKAN BUHUL SIHIR YANG TERSEMBUNYI
Berikut
ini ayat-ayat ruqyah yang tepat untuk
menghancurkan sihir yang bisa diterapkan:
Surah
Al-Baqarah Ayat 102
Turunnya
ayat 102 pada Surah Al-Baqarah ini bermula dari pertanyaan orang-orang Yahudi
kepada Rosulullah SAW tentang sihir. Yang mana mereka menuduh Rosulullah
mencampurbaurkan antara sesuatu yang Haq dengan bathil. Oleh karenanya turunlah
ayat 102 ini dan menjadi salah satu dari
ayat-ayat ruqyah yang tepat untuk
menghancurkan sihir. Berikut ini Surah Al-Baqarah Ayat 102:
Arab
Latin: wattaba'uu maa
tatlusy-syayaathiinu 'alaa mulki sulaimaan, wa maa kafaro sulaimaanu wa
laakinnasy-syayaathiina kafaruu yu'allimuunan-naasas-sihro wa maaa ungzila
'alal-malakaini bibaabila haaruuta wa maaruut, wa maa yu'allimaani min ahadin
hattaa yaquulaaa innamaa nahnu fitnatung fa laa takfur, fa yata'allamuuna
min-humaa maa yufarriquuna bihii bainal-mar'i wa zaujih, wa maa hum
bidhooorriina bihii min ahadin illaa bi`iznillaah, wa yata'allamuuna maa
yadhurruhum wa laa yangfa'uhum, wa laqod 'alimuu lamanisytaroohu maa lahuu
fil-aakhiroti min kholaaq, wa labi`sa maa syarou bihiii angfusahum, lau kaanuu
ya'lamuun
Terjemahan
dari ayat 102: "Dan mereka mengikuti
apa yang dibaca oleh setan-setan pada masa Kerajaan Sulaiman. Sulaiman itu
tidak kafir tetapi setan-setan itulah yang kafir, mereka mengajarkan sihir
kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua malaikat di negeri Babilonia,
yaitu Harut dan Marut. Padahal, keduanya tidak mengajarkan sesuatu kepada seseorang
sebelum mengatakan, Sesungguhnya kami hanyalah cobaan (bagimu), sebab itu
janganlah kafir. Maka mereka mempelajari dari keduanya (malaikat itu) apa yang
(dapat) memisahkan antara seorang (suami) dengan istrinya. Mereka tidak akan
dapat mencelakakan seseorang dengan sihirnya kecuali dengan izin Allah. Mereka
mempelajari sesuatu yang mencelakakan dan tidak memberi manfaat kepada mereka.
Dan sungguh, mereka sudah tahu, barang siapa membeli (menggunakan sihir) itu,
niscaya tidak akan mendapat keuntungan di akhirat. Dan sungguh, sangatlah buruk
perbuatan mereka yang menjual dirinya dengan sihir, sekiranya mereka
tahu."
Surah
Al-Baqarah sendiri merupakan surah yang terdapat banyak sekali ayat-ayat ruqyah yang tepat untuk
menghancurkan sihir menghancurkan sihir. Salah satunya pada ayat 102 ini.
Pada ayat ini, juga telah dijelaskan mengenai ancaman terhadap orang-orang yang
melakukan sihir. Bacalah ayat ini secara rutin menjelang tidur Insyaallah
segala hal tentang sihir akan menjauh.
Surah
Al-A’raaf Ayat 117 sampai 122
Ayat
ini turun ketika Nabi Musa berhadapan dengan Raja Fira’un, yang mana pada saat
itu, Raja Fira’un mendatangkan ahli sihir untuk melawan Nabi Musa. Ketika
ditanya siapa yang akan mulai terlebih dahulu, maka Nabi Musa meminta ahli
sihir untuk memulainya. Maka ahli sihir itu pun melemparkan tongkat dan tali ke
tengah-tengah arena. Seketika semua tali dan tongkat menjadi ular yang merayap,
Nabi Musa pun ketakutan.
Kemudian
Allah menurunkan ayat 117-122 pada Surah Al-A’raf dan meminta Nabi Musa untuk
tidak takut. Dan ayat pada surah ini pun menjadi salah satu ayat-ayat ruqyah yang tepat untuk
menghancurkan sihir.
Allah
SWT Berfirman:
wa auhainaaa ilaa muusaaa an alqi
'ashook, fa izaa hiya talqofu maa ya`fikuun
"Dan Kami wahyukan kepada
Musa, Lemparkanlah tongkatmu! Maka, tiba-tiba ia menelan (habis) segala
kepalsuan mereka." (QS. Al-A'raf 7: Ayat 117)
fa waqo'al-haqqu wa bathola maa
kaanuu ya'maluun
"Maka terbuktilah kebenaran,
dan segala yang mereka kerjakan jadi sia-sia." (QS.
Al-A'raf 7: Ayat 118)
fa ghulibuu hunaalika wangqolabuu
shooghiriin
"Maka, mereka dikalahkan di
tempat itu dan jadilah mereka orang-orang yang hina." (QS.
Al-A'raf 7: Ayat 119)
wa ulqiyas-saharotu saajidiin
"Dan para pesihir itu
serta-merta menjatuhkan diri dengan bersujud,"(QS.
Al-A'raf 7: Ayat 120)
qooluuu aamannaa birobbil-'aalamiin
"mereka berkata, Kami beriman
kepada Tuhan seluruh alam," (QS. Al-A'raf 7: Ayat
121)
robbi muusaa wa haaruun
"(yaitu) Tuhannya Musa dan
Harun." (QS. Al-A'raf 7: Ayat 122)
Dalam
ayat ini, telah jelas membuktikan bahwa Allah menunjukkan perbedaan yang mana
Haq dengan yang Bathil mellaui mukjizatnya pada Nabi Musa. Tali dan tongkat
yang diubah menjadi ular oleh ahli sihir sejatinya tetaplah tali dan tongkat.
Ahli sihir hanya menyihir semua orang termausk Nabi Musa sendiri dan membuatnya
menjadi ketakutan. Oleh karena itu Surah Al-A’raaf Ayat 117 sampai 122
merupakan salah satu ayat-ayat ruqyah
yang tepat untuk menghancurkan sihir.
Surah Yunus Ayat
81 dan 82
Pada surah Al-A’raf ayat 117-122
telah dijelaskan mengenai kisah tukang sihir yang bersama Nabi Musa, maka
disurah Yunus ayat ke 81 dan 82 ini kembali dijelaskan kisah kekalahan tukang
sihir atas kekuasaan Allah SWT mellaui mukjizatnya untuk Nabi Musa. Bukti-bukti
Ilahiyah ditampakkan secara jelas dan nyata dihadapan pesta umum yang diadakan
oleh Raja Fira’un. Berikut ini ayatnya:
fa lammaaa
alqou qoola muusaa maa ji`tum bihis-sihr, innalloha sayubthiluh, innalloha laa
yushlihu 'amalal-mufsidiin
"Setelah mereka melemparkan, Musa berkata, Apa yang kamu lakukan itu,
itulah sihir, sesungguhnya Allah akan menampakkan kepalsuan sihir itu. Sungguh,
Allah tidak akan membiarkan terus berlangsungnya pekerjaan orang yang berbuat
kerusakan."
wa
yuhiqqullohul-haqqo bikalimaatihii walau karihal-mujrimuun
"Dan
Allah akan mengukuhkan yang benar dengan ketetapan-Nya walaupun orang-orang
yang berbuat dosa tidak menyukainya."
Surah Thaha Ayat 69
Ayat-ayat ruqyah yang tepat untuk
menghancurkan sihir juga terdapat pada surah Thaha ayat
ke-69. Ayat ini juga berkaitan dnegan ayat-ayat sebelumnya. Yang mana Allah
menunjukkan mukjizatnya dihadapan banyak orang melalui Nabi Musa.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
wa alqi maa
fii yamiinika talqof maa shona'uu, innamaa shona'uu kaidu saahir, wa laa yuflihus-saahiru
haisu ataa (Dan lemparkan apa yang ada di tangan kananmu, niscaya ia akan
menelan apa yang mereka buat. Apa yang mereka buat itu hanyalah tipu daya
pesihir (belaka). Dan tidak akan menang pesihir itu, dari mana pun dia datang) (QS. Ta-Ha 20:
Ayat 69).
Apabila ayat-ayat ruqyah yang tepat untuk
menghancurkan sihir diatas dibacakan pada orang yang terkena gangguan jin
ataupun sihir, maka akan bereaksi dengan tanda-tanda khusus. Seperti kesemutan
di bagian persendian, ujung-ujung badan, sakit kepala, sesak nafas dan seluruh
badannya bergetar. Akan lebih baik lagi bila disiapkan air minum dengan bacaan
Al-Fatihah, Ayat Kursi dan 3 surah terakhir dalam Al –Qur’an (Al-Ikhlas,
Al-Falaq, dan An-Naas).
Lakukan juga
pada air yang biasa digunakan untuk mandi dan dicampur dengan tujuh helai daun
bidara yang telah ditumbuk halus, tambahkan sedikit garam. Kemudian bacakan
kembali ayat-ayat ruqyahyang tepat untuk menghancurkan sihir
tersebut
dan gunakan saat mandi.
Anda dapat melakukan ruqyah oleh peruqyah
berpengalaman di Cirebon yang beralamat di Perumahan Gerbang Permai Pamengkang di Jalan
Edelwice Raya, Blok i7, Nomor 7 RT.09/RW.O9, Kecamatan Mundu Cirebon. Semoga
bermanfaat.